Gambar Sampul IPS · Tema I POTENSI DAN UPAYA INDONESIA MENJADI NEGARA MAJU
IPS · Tema I POTENSI DAN UPAYA INDONESIA MENJADI NEGARA MAJU
Ahmad Muslih, dkk

24/08/2021 10:07:29

SMP 9 K 13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman
SMP/MTsKELASIX
iiSMP/MTs Kelas IX)BL$JQUBªQBEB,FNFOUFSJBO1FOEJEJLBOEBO,FCVEBZBBO%JMJOEVOHJ6OEBOH6OEBOH'LVNODLPHU Buku ini merupakan buku siswa yang dipersiapkan Pemerintah dalam rangka implementasi Kurikulum 2013. Buku siswa ini disusun dan ditelaah oleh berbagai pihak di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan dipergunakan dalam tahap awal penerapan Kurikulum 2013. Buku ini merupakan “dokumen hidup” yang senantiasa diperbaiki, diperbaharui, dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan dan perubahan zaman. Masukan dari berbagai kalangan diharapkan dapat meningkatkanNXDOLWDVEXNXLQLKatalog Dalam Terbitan (KDT)Kontributor Naskah : Ahmad Muslih, Iwan Setiawan, dan Retno Kuning Dewi PusparatriPenelaah : Epon Ningrum, Arie Sudjito, Ari SaptoPenyelia Penerbitan : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.Cetakan Ke-1, Disusun dengan huruf Times New Roman, 12 pt.MILIK NEGARATIDAK DIPERDAGANGKANIndonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.*MNV1FOHFUBIVBO4PTJBM/ Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.-- . Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, . xiv, 274 hlm. : ilus. ; 25 cm. Untuk SMP/MTs Kelas IX*4#/(jilid lengkap)ISBN xxx-xxx-xxx-xxx-x (jilid )1.*MNV4PTJBM -- Studi dan PengajaranI. Judul II. Kementerian Pendidikan dan Kebudaya an
iiiIlmu Pengetahuan SosialKata PengantarKurikulum 2013 dirancang untuk memperkuat kompetensi siswa dari sisi pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara utuh. Proses pencapaiannya melalui pembelajaran sejumlah mata pelajaran yang dirangkai sebagai suatu kesatuan yang saling mendukung pencapaian kompetensi tersebut. Bila pada jenjang SD/MI, semua mata pelajaran digabung menjadi satu dan disajikan dalam bentuk tema-tema, maka pada jenjang SMP/MTs pembelajaran sudah mulai dipisah menjadi matapelajaran.Sebagai transisi menuju ke jenjang pendidikan menengah, pemisahan ini masih EHOXPGLODNXNDQVHSHQXKQ\D%LGDQJELGDQJLOPX*HRJUD¿6HMDUDK6RVLRORJLAntropologi, dan Ekonomi masih perlu disajikan sebagai suatu kesatuan dalam mata pelajaran IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial). Pembelajarannya ditujukan untuk memberikan wawasan yang utuh bagi siswa SMP/MTs tentang konsep konektivitas ruang dan waktu beserta aktivitas-aktivitas sosial di dalamnya.Buku IPS Kelas IX SMP/MTs ini disusun dengan pemikiran seperti di atas. %LGDQJ LOPX *HRJUD¿ GLSDNDL VHEDJDL ODQGDVDQ SODWIRUP  SHPEDKDVDQbidang ilmu yang lain. Melalui gambaran umum tentang wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dikenalkan keberagaman potensi masing-masing daerah. Keberagaman potensi tersebut menciptakan dinamika pasokan-kebutuhan dalam dimensi ruang dan waktu yang memicu tentang pentingnya pembentukan ikatan konektivitas multidimensi tersebut, sehingga akan menghasilkan kesatuan kokoh dalam keberagaman yang ada.Pembahasan dalam buku ini dibagi berdasarkan beragam modal pembangunan yang dimiliki oleh negara dan bangsa, yaitu modal sumber daya manusia, modal lokasi, modal sumber daya alam, dan modal sumber daya budaya (termasuk GLGDODPQ\DNHDULIDQORNDO 3HPDKDPDQWHUKDGDSPRGDOPRGDOSHPEDQJXQDQini akan memperkuat rasa percaya diri, kecintaan, dan kebanggaan siswa atas keunggulan NKRI, sehingga akan tumbuh kesadaran untuk mengelola, PHPDQIDDWNDQGDQPHOHVWDULNDQPRGDOPRGDOWHUVHEXWVHFDUDEHUWDQJJXQJjawab demi kemakmuran dan kemajuan bersama.Sesuai dengan konsep Kurikulum 2013, buku ini disusun mengacu pada pembelajaran terpadu IPS yang secara utuh dapat dipergunakan untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam ketiga ranah tersebut. Tiap pengetahuan yang diajarkan, pembelajarannya harus dilanjutkan sampai membuat siswa terampil dalam menyajikan pengetahuan yang dikuasainya secara konkret dan abstrak.
ivSMP/MTs Kelas IXBuku ini menjabarkan usaha minimal yang harus dilakukan siswa untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Sesuai dengan pendekatan yang dipergunakan dalam Kurikulum 2013, siswa diajak berani untuk mencari sumber belajar lain yang tersedia dan terbentang luas di sekitarnya. Peran guru sangat penting untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya serap siswa dengan ketersediaan kegiatanpada buku ini. Guru dapat memperkayanya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan-kegiatan lain yang sesuai dan relevan yang bersumber dari lingkungan sosial dan alam.Sebagai edisi pertama, buku ini sangat terbuka terhadap masukan dan akan terus diperbaiki dan disempurnakan. Untuk itu, kami mengundang para pembaca untuk memberikan kritik, saran dan masukan guna perbaikan dan penyempurnaan edisi berikutnya. Atas kontribusi tersebut, kami ucapkan terima kasih. Mudah-mudahan kita dapat memberikan yang terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan dalam rangka mempersiapkan generasi seratus tahun Indonesia Merdeka (2045).Jakarta, Januari 2015Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
vIlmu Pengetahuan SosialDAFTAR ISIDaftar Tabel ................................................................. Daftar Gambar.............................................................. Tema I POTENSI DAN UPAYA INDONESIA MENJADI NEGARA MAJU ........................................................ 1A. Potensi Lokasi dan Upaya Pemanfaatannya ....... 4B. Potensi Sumber Daya Alam Indonesia ................ 9C. Potensi Sumber Daya Manusia .......................... 18D. Potensi Budaya Indonesia dan Pemanfaatannya .................................................. 27E. Sarana dan Prasarana Transportasi di Indonesia .......................................................... 32F. Karakteristik Negara Maju dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju di Dunia ............................ 37G. Contoh Negara Maju ............................................ 43Tema II PERKEMBANGAN MASYARAKAT INDONESIA MENUJU NEGARA MAJU ........................................ 75A. Perkembangan Kependudukan ........................... 77B. Perkembangan Politik ........................................... 90C. Perkembangan Ekonomi ...................................... 104
viSMP/MTs Kelas IXD. Perkembangan Pendidikan .................................. 118E. Perkembangan Budaya ........................................ 122Tema III KERJA SAMA ANTARNEGARA .............................. 129A. Kerja Sama Bidang Politik...................................... 132B. Kerja Sama Bidang Ekonomi ................................. 144C. Perdagangan Internasional sebagai Perwujudan Kerja Sama Ekonomi antarnegara ........................................................... 166D. Kerja Sama Bidang Sosial Budaya ....................... 178E. Kontribusi Kerja Sama Antarnegara terhadap Pembangunan ........................................ 185Tema IV MODERNISASI DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA .................................................................... 203A. Modernisasi di Indonesia ...................................... 206B. Perubahan Sosial Budaya sebagai Pengaruh Modernisasi ......................................................... 219C. Pewarisan Budaya untuk Melestarikan Jati Diri Bangsa ........................................................... 244Daftar Pustaka ............................................................. 264Glosarium..................................................................... 267
viiIlmu Pengetahuan SosialDAFTAR TABELTabel 1.1 Urutan Sepuluh Negara dengan Jumlah Penduduk Terbesar Tahun 2013 ......................... 19Tabel 1.2 Jenis Lapangan Pekerjaan Utama Tenaga Kerja di Indonesia Tahun 2013 ........................... 23Tabel 1.3 Kontribusi Tiap Sektor Pekerjaan Terhadap Penduduk Domestik Bruto .................................. 24Tabel 1.4 Perbandingan Human Development Index (HDI) dan Komponennya antara Indonesia dengan peringkat lima tertinggi ........................................ 25Tabel 1.5 Pendapatan per kapita Indonesia dan Beberapa Negara maju Tahun 2013................................... 38Tabel 1.6 Laju pertumbuhan penduduk di Indonesia dan Beberapa Negara Maju ....................................... 39Tabel 1.7 Tingkat Melek Huruf di Indonesia dan Beberapa Negara Maju ....................................................... 40Tabel 1.8 Perbandingan sektor indutsri dan sektor pertanian di Indonesia dibandingkan dengan di negara-negara maju ........................................... 41Tabel 2.1 Laju Pertumbuhan Penduduk di Indonesia ......... 78Tabel 2.2 Jumlah dan Angka Pertumbuhan ........................ 79Tabel 3.1 Jenis-Jenis Bank ................................................. 162Tabel 3.2 Jenis-Jenis Lembaga Non Bank ......................... 166Tabel 3.3 Kurs transaksi bank Indonesia ............................ 170
viiiSMP/MTs Kelas IXDAFTAR GAMBARGambar 1.1 Indonesia Berada Pada Jalur Pelayaran Internasional ....................................................... 5Gambar 1.2 Sebaran Hutan Dunia ......................................... 10Gambar 1.3 Peta Sebaran Potensi Minyak Bumi Dunia ......... 12Gambar 1.4 Sebaran Batubara di Dunia ................................ 14Gambar 1.5 Peta Sebaran Negara Penghasil Gas Alam di Dunia ............................................................... 16Gambar 1.6 Potensi Ikan Laut Indonesia yang Melimpah ...... 17Gambar 1.7 Tenaga kerja Indonesia sedang bekerja di sebuah pabrik. Tenaga kerja di Indonesia tersedia dalam jumlah yang besar .................... 20Gambar 1.8 Skema Ketenagakerjaan .................................... 21Gambar 1.9 Contoh Rumah Adat di Indonesia ....................... 29Gambar 1.10 Contoh Tarian di Indonesia ................................. 29Gambar 1.11 Seni Pertunjukan Rakyat .................................... 30Gambar 1.12 Pakaian Tradisional ............................................ 30Gambar 1.13 Beragam Senjata Tradisional .............................. 31Gambar 1.14 Peta Jalur Kereta Api di Indonesia ...................... 35Gambar 1.15 Sebaran Sarana Pelabuhan di Jawa ................ 36Gambar 1.16 Sebaran Sarana Bandara Udara di Indonesia .... 36
ixIlmu Pengetahuan SosialGambar 1.17 Lokasi Negara Jepang ........................................ 44Gambar 1.18 Keadaan Fisik Jepang ........................................ 45Gambar 1.19 Aktivitas Pertanian di Jepang ............................ 47Gambar 1.20 Beberapa jenis ikan yang ditangkap di wilayah Laut sekitar Jepang ............................................ 48Gambar 1.21 Pemandangan Kota Tokyo sebagai ibu kota Negara Jepang ................................................... 49Gambar 1.22 Penduduk usia lanjut di Jepang Cukup besar jumlahnya ........................................................... 51Gambar 1.23 Salah satu pabrik kendaraan motor milik Jepang di Indonesia ............................................ 51Gambar 1.24 Negara Bagian di Amerika Serikat ...................... 54Gambar 1.25 Negara Bagian di Amerika Serikat ...................... 55Gambar 1.26 Pegunungan Rocky ........................................... 56Gambar 1.22 Daerah Aliran Sungai Mississippi ....................... 51Gambar 1.27 Danau Michigan .................................................. 56Gambar 1.28 Lokasi Negara Inggris ......................................... 54Gambar 1.29 Keadaan Relief Inggris ...................................... 55Gambar 1.30 Belibis Merah dan Rajawali Emas ...................... 56Gambar 1.31 Letak Negara Jerman ......................................... 61*DPEDU .HDGDDQ7RSRJUD¿-HUPDQ ................................. 62Gambar 2.1 Permukiman di sekitar lahan pertanian yang subur ................................................................... 82
xSMP/MTs Kelas IXGambar 2.2 Sampah dari berbagai aktivits penduduk ............ 83Gambar 2.3 Kondisi daerah kumuh di perkotaan ................... 84Gambar 2.4 Keluarga berencana berupaya mengendalikan pertumbuhan penduduk ...................................... 85Gambar 2.5 Pendidikan bagi wanita sangat penting dalam kaitanya dengan pengendalian laju pertumbuhan penduduk ............................................................ 86Gambar 2.6 Keadaan salah satu kota di Indonesia (Kota Jakarta) yang sangat padat penduduknya .......... 78Gambar 2.7 Daerah Asal dan daerah Tujuan Transmigrasi di Indonesia (a) periode 1969-1974 ; (b) periode 1994-1999 ........................................................... 89Gambar 2.8 Peta wilayah Republik Indonesia Serikat ............ 94Gambar 3.1 Lambang ASEAN dan Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB) ..................................................... 135Gambar 3.2 Peta Negara-Negara di Kawasan Asia Tenggara ............................................................. 136Gambar 3.3 Tentara Indonesia sedang melaksanakan misi perdamaian PBB ................................................. 143Gambar 3.4 Kegiatan bongkar muat produk ekspor impor .... 147Gambar 3.5 Lambang APEC .................................................. 149Gambar 3.6 Lambang ADB .................................................... 149Gambar 3.7 Lambang WTO .................................................... 151Gambar 3.8 Lambang ILO ...................................................... 152
xiIlmu Pengetahuan SosialGambar 3.9 Lambang UNINDO .............................................. 153Gambar 3.10 Lambang OECD ................................................. 154Gambar 3.11 Kegiatan masyarakat menabung di bank ........... 158Gambar 3.12 Bank umum milik pemerintah ............................ 159Gambar 3.13 Bank Indonesia sebagai Bank Sentral di Indonesia ....................................................... 160Gambar 3.14 Contoh Bank Syariah ......................................... 161Gambar 3.15 Aktivitas di Perum Pegadaian ............................ 163Gambar 3.16 PT Taspen merupakan salah satu perusahaan pengelola dana pensiun ..................................... 164Gambar 3.17 Satelit dan pesawat tempur adalah produk canggih yang teknologi pembuatannya tidak dimiliki oleh semua negara ................................. 169Gambar 3.18 Emas dapat digunakan untuk pembayaran perdagangan internasional ................................. 172Gambar 3.19 Mobil mewah termasuk produk yang terkena bea masuk tinggi ........................................................ 174Gambar 3.20 Menteri Perdagangan RI, para menteri dan pimpinan delegasi negara-negara APEC dalam acara APEC Ministerial Responsible for Trade Meeting di Surabaya ........................................... 177Gambar 3.21 Logo dan beberapa kegiatan SEAMEO .............. 180Gambar 3.22 Kegiatan UNICEF di berbagai negara ................ 182
xiiSMP/MTs Kelas IXGambar 3.23 Pembukaan kegiatan International Biology Olympiad oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI ................................................... 183Gambar 3.24 Logo Sea Games ke 26 di Palembang ............... 184Gambar 3.25 Bantuan kemanusiaan dari Indonesia untuk Filipina dan Palestina .......................................... 185Gambar 3.26 Diaroma perundingan Linggarjati ........................ 186 Gambar 3.27 Pendatanganan Perjanjian Renville dilakukan di atas kapal perang USS Renville ..................... 186Gambar 3.28 Konferensi Meja Bundar di Den Haag, Belanda............................................................... 187Gambar 3.29 Peta wilayah Indonesia sebelum dan sesudah pengakuan Deklarasi Djuanda ........................... 188Gambar 3.30 Tugu Muda dibangun untuk memperingati perang Lima Hari di Semarang .......................... 189Gambar 4.1 Proses merontokkan padi menggunakan teknologi sederhana ........................................... 207Gambar 4.2 Proses merontokkan padi menggunakan teknologi modern ................................................ 207Gambar 4.3 Industrialisasi menjadi salah satu gejala modernisasi di bidang ekonomi .......................... 208Gambar 4.4 LIPI adalah lembaga pemerintah non kementerian yang bertugas di bidang penelitian ilmu pengetahuan .............................................. 211Gambar 4.5 Buku Sekolah Elektronik mempermudah kegiatan belajar-mengajar ................................................. 212
xiiiIlmu Pengetahuan SosialGambar 4.6 Perkembangan atau perubahan komunikasi dan informasi dari tradisional ke modern ................... 212Gambar 4.7 Sidang paripurna MPR/DPR membahas tentang RUU Pilkada ....................................................... 214Gambar 4.8 Salah satu modernisasi dalam bidang keagamaan adalah aplikasi dari kitab suci yang bisa diinstall dikomputer dan smartphone .......... 216Gambar 4.9 Perubahan bangsa Indonesia dari sebelum merdeka menjadi bangsa yang merdeka ............ 219Gambar 4.10 Kecanggihan alat kesehatan sebagai bentuk perkembangan dari ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan ............................ 224Gambar 4.11 Pembelian tiket saat ini tidak perlu dilakukan dengan antri berjam-jam di loket tiket ................. 224Gambar 4.12 Kesenjangan sosial ekonomi semacam ini akan banyak kita temukan di masyarakat ................... 228Gambar 4.13 Kriminal saat ini seolah tidak ada habisnya untuk menjadi berita ........................................... 230Gambar 4.14 Pencemaran yang terjadi merupakan dampak lanjutan dari berkembangnya pabrik dan industrialisasi yang menjadi cerminan dari modernisasi ........................................................ 233Gambar 4.15 Vandalisme banyak ditemukan di tempat dan fasilitas umum ..................................................... 237Gambar 4.16 Tawuran pelajar adalah salah satu gejala dari kenakalan remaja ............................................... 237
xivSMP/MTs Kelas IXGambar 4.17 Pancasila merupakan perwujudan dari segala macam nilai luhur yang dimiliki bangsa Indonesia ............................................................ 244Gambar 4.18 Memperkenalkan cara membatik merupakan salah satu upaya untuk mewariskan budaya pada generasi muda ........................................... 246Gambar 4.19 Bagan internalisasi, enkulturasi, sosialisasi ........ 249Gambar 4.20 Gotong royong dan kerja bakti sebagai salah satu nilai luhur bangsa yang harus mulai dikenalkan kepada generasi muda salah satunya di lingkungan sekolah. ........................................ 250Gambar 4.21 Keluarga merupakan salah satu media yang efektif dalam pewarisan budaya dalam masyarakat ......................................................... 251Gambar 4.22 Media massa dan media sosial dapat menjadi sarana cukup efektif dalam pewarisan budaya di era modern ...................................................... 253
Tema IPotensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju
2SMP/MTs Kelas IXTema IPotensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara MajuPeta Konsep Potensi lokasi <ƌŝƚĞƌŝĂĂƚĂƵ<ĂƌĂŬƚĞƌŝƐƟŬNegara MajuIndonesia sebagai Negara BerkembangUpaya Indonesia Menuju Negara MajuUpaya Pemanfaatan Potensi lokasi, Sumber Daya Alam, Sumber Daya Manusia, Sumber Daya BudayaPotensi Sumber Daya ManusiaPotensi Sumber Daya ManusiaPotensi Sumber Daya Alam
3Ilmu Pengetahuan SosialPrawacanaIndonesia dikenal sebagai negara dengan lokasinya yang strategis. Posisinya berada di antara dua benua dan dua samudra sehingga dilalui jalur pelayaran internasional. Karena lokasinya juga, Indonesia merupakan negara tropis, dengan suhu dan curah hujan yang tinggi. Ini memungkinkan Indonesia memiliki beragam tumbuhan dan hewan sebagai sumber pangan dan obat-obatan. Kekayaan Indonesia berupa bahan tambang juga terkait dengan lokasinya yang secara geologis terletak pada pertemuan lempeng Eurasia, 3DVL¿NGDQ+LQGLDIndonesia memiliki jumlah penduduk yang besar. Jika diurutkan, posisi Indonesia berada pada urutan keempat terbesar di dunia dalam hal jumlah penduduk. Jumlah penduduk yang besar menguntungkan Indonesia karena tersedia tenaga kerja untuk mengolah dan mengelola sumber daya alam.Selain kaya akan sumber daya alam, Indonesia juga kaya akan budaya. Beraneka ragam budaya dapat dijumpai di negara ini. Kekayaan budaya tersebut menjadi daya tarik wisatawan dari berbagai negara sehingga Indonesia menjadi daerah tujuan wisata. Semua potensi dan kekayaan tersebut merupakan anugerah Tuhan kepada bangsa Indonesia. Kita patut bersyukur atas semua anugerah tersebut. Di samping itu, kita juga berupaya lebih keras lagi untuk mengelola sumber daya alam yang berlimpah karena sampai saat ini Indonesia belum menjadi sebuah negara maju. Mengapa demikian? Marilah kita pelajari potensi lokasi, sumber daya alam, sumber daya manusia, dan sumberdaya budaya Indonesia serta upaya yang telah dilakukan untuk menjadi sebuah negara maju. Sebagai perbandingan, pelajari juga beberapa contoh negara maju di dunia.
4SMP/MTs Kelas IXA. Potensi Lokasi dan Upaya Pemanfaatannya Setiap lokasi di permukaan bumi memiliki keunikan dan potensi yang berbeda dengan lokasi lainnya. Tidak ada satu lokasi pun yang karakteristiknya sama persis antara satu dan lainnya. Indonesia sebagai suatu wilayah di permukaan bumi juga memiliki karakteristik tersendiri yang berbeda dengan wilayah lainnya, sekaligus menyimpan potensi yang dimilikinya. Apa saja potensi yang dimiliki Indonesia? Apa saja yang dilakukan bangsa Indonesia XQWXNPHPDQIDDWNDQSRWHQVLWHUVHEXW"$JDUOHELKPHPDKDPLSRWHQVLORNDVL,QGRQHVLDGDQSHPDQIDDWDQQ\DODNXNDQODKDNWLYLWDVEHULNXWSecara astronomis, Indonesia terletak pada 950 BT–1410 BT dan 60LU–110 LS. Posisi tersebut membuat Indonesia berada pada wilayah tropis. Akibatnya, Indonesia memiliki iklim tropis yang ditandai dengan suhu dan curah hujan yang tinggi. Suhu di Indonesia berkisar antara 270 - 320C dan curah hujan tahunan berkisar antara 1000-4000 mm/tahun. 1. Amatilah Peta Lokasi Indonesia pada gambar 1.1, kemudian GHVNULSVLNDQ SRWHQVL ORNDVLQ\D VHFDUD DVWURQRPLV JHRJUD¿V GDQgeologis. 2. 'HVNULSVLNDQXSD\DSHPDQIDDWDQ\DQJGLODNXNDQEDQJVD,QGRQHVLDdari potensi lokasi yang dimilikinya. 3. Tulis hasilnya pada tabel berikut ini!Potensi LokasiDeskripsi Potensi LokasiUpaya PemanfaatanSecara astronomis6HFDUDJHRJUD¿VSecara geologisAktivitas Individu
5Ilmu Pengetahuan Sosial6HFDUDJHRJUD¿V,QGRQHVLDWHUOHWDNGLDQWDUDGXDEHQXDGDQGXDVDPXGUDBenua yang mengapit Indonesia adalah Benua Asia dan Benua Australia. 6DPXGUD \DQJ PHQJDSLW ,QGRQHVLD DGDODK 6DPXGUD 3DVL¿N GDQ 6DPXGUD+LQGLD3RVLVLLQLPHPEXDW,QGRQHVLDGLODOXLROHKMDOXUSHOD\DUDQLQWHUQDVLRQDOantarnegara dan antar benua seperti yang tampak pada Gambar 1.1. Sumber: https://people.hofstra.eduGambar 1.1 Indonesia berada pada jalur pelayaran internasionalJika kamu perhatikan peta jalur perhubungan dunia, tampak banyak alternatif rute pelayaran dunia. Jalur pelayaran tersebut melewati sejumlah selat di dunia. Selat mana saja yang dilewati? Tulislah nama-nama selat dan nama negara yang menguasai selat tersebut!Jalur PelayaranNegara yang Dilewati Selat yang DilewatiJepang–InggrisIndonesia–Saudi ArabiaAktivitas Kelompok
6SMP/MTs Kelas IXWalaupun tampak rumit, rute pelayaran utama (core route) pelayaran dunia UHODWLIVHGHUKDQD\DLWXPHQJKXEXQJNDQ$PHULND8WDUD(URSDGDQ$VLD3DVL¿NPHODOXL7HUXVDQ6XH]6HODW0DODNDGDQ7HUXVDQ3DQDPD3HUKDWLNDQIndonesia dilalui oleh jalur pelayaran utama dunia, bukan? Jalur utama tersebut merupakan jalur pelayaran komersial paling penting dan melayani pasar utama dunia. Di samping itu, terdapat rute pelayaran pendukung (secondary route) yang melayani pasar yang lebih kecil. Perhatikan, selain dilalui jalur utama, Indonesia juga dilalui oleh jalur pelayaran sekunder. Indonesia berada di Benua Asia yang saat ini perkembangan ekonominya sangat cepat. Pernahkah kamu mendengar tentang kemajuan yang pesat dari negara Jepang, China, Korea, dan Taiwan? Ke manakah mereka menjual produk-produknya? Jalur mana yang mereka gunakan untuk mengirim produknya? Lautan dan negara mana saja yang mereka lewati untuk PHQJLULPNDQ EDUDQJQ\D NH $XVWUDOLD (URSD $IULND GDQ 7LPXU 7HQJDK"Amati peta jalur perhubungan dunia untuk menentukan negara-negara yang dilewati jalur perdagangan tersebut. Jika kamu perhatikan peta jalur perhubungan dunia, tampak negara-negara Asia Timur, seperti Jepang dan Korea Selatan, menggunakan jalur Selat Malaka untuk mengirimkan barang-barang ekspor ke berbagai wilayah GLGXQLDVHSHUWL$IULND7LPXU7HQJDKGDQ(URSD'HPLNLDQKDOQ\DGHQJDQnegara-negara Eropa yang menggunakan Selat Malaka untuk menyalurkan ekspornya ke berbagai negara di Asia. Keuntungan posisi Indonesia juga dapat dilihat secara geologis. Indonesia berada pada jalur pertemuan tiga lempeng, yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng 3DVL¿NGDQ/HPSHQJ+LQGLD3RVLVLWHUVHEXWPHPEXDW,QGRQHVLDPHPLOLNLbanyak gunung api dengan berbagai implikasinya. Keuntungan dari letak geologi seperti ini adalah beragamnya potensi sumber energi dan mineral. Sebagai contoh, energi panas bumi banyak ditemukan di Indonesia karena adanya aktivitas kegunungapian. Aktivitas kegunungapian juga membuat banyaknya batuan yang mengandung berbagai mineral berharga serta menyuburkan tanah. Namun demikian, lokasi ini juga sekaligus menjadikan Indonesia rawan bencana alam, khususnya letusan gunung api dan gempa bumi. Jalur PelayaranNegara yang DilewatiSelat yang DilewatiKorea Selatan–IranChina–AustraliaJerman–Jepang
7Ilmu Pengetahuan SosialPotensi lokasi Indonesia dengan berbagai keuntungannya telah GLPDQIDDWNDQ PHODOXL EHUEDJDL DNWLYLWDV SHPDQIDDWDQ /RNDVLQ\D \DQJberada di daerah tropis dengan ciri suhu dan curah hujan yang tinggi sangat mendukung aktivitas pertanian dan perkebunan. Beragam jenis tumbuhan telah lama dibudidayakan oleh nenek moyang bangsa Indonesia. Bahkan, beberapa di antaranya, yaitu rempah-rempah, telah menarik bangsa lain datang ke Indonesia.Aktivitas pertanian dan perkebunan di Indonesia telah menghasilkan banyak komoditas yang sebagian di antaranya diekspor. Sebagian lainnya dikonsumsi untuk kebutuhan di Indonesia. Namun sayangnya, sebagian komoditas justru masih diimpor, misalnya kedelai dan buah-buahan. Kondisi ini cukup ironis mengingat potensi lahan di Indonesia yang begitu besar. Mengapa bisa terjadi seperti ini? Dikusikan dengan teman kamu. Posisi Indonesia sangat strategis sehingga banyak dilalui pelayaran internasional. Posisi yang strategis tersebut memungkinkan bangsa Indonesia berhubungan dengan berbagai negara atau bangsa lainnya di dunia. Para pedagang Indonesia telah lama menjalin hubungan dagang dengan bangsa lain yang melewati wilayah Indonesia. Sejumlah pelabuhan berkembang di Indonesia untuk mempermudah hubungan dagang tersebut. Namun sayangnya, saat ini Indonesia belum memperoleh keuntungan ekonomi dari lalu lintas pelayaran tersebut karena aktivitas kapal seperti alih muat, pencucian kapal, pengisian minyak, lebih banyak terjadi di Singapura dan Malaysia yang lebih siap menerima mereka. Secara geologis, Indonesia memiliki keuntungan berupa potensi bahan tambang yang beraneka ragam. Berbagai jenis sumber energi dan mineral tersedia di Indonesia karena bahan tambang tersebut ada pada wilayah seperti ,QGRQHVLD  ,QGRQHVLD WHODK PHPDQIDDWNDQ VHEDJLDQ EHVDU SRWHQVL WHUVHEXWGHQJDQPHODNXNDQHNVSORLWDVL+DVLOHNVSORLWDVLWHUVHEXWPHQDPEDKGHYLVDnegara untuk kepentingan pembangunan. UHODWLIVHGHUKDQD\DLWXPHQJKXEXQJNDQ$PHULND8WDUD(URSDGDQ$VLD3DVL¿NPHODOXL7HUXVDQ6XH]6HODW0DODNDGDQ7HUXVDQ3DQDPD3HUKDWLNDQPHQJLULPNDQ EDUDQJQ\D NH $XVWUDOLD (URSD $IULND GDQ 7LPXU 7HQJDK"GLGXQLDVHSHUWL$IULND7LPXU7HQJDKGDQ(URSD'HPLNLDQKDOQ\DGHQJDQ3DVL¿NGDQ/HPSHQJ+LQGLD3RVLVLWHUVHEXWPHPEXDW,QGRQHVLDPHPLOLNLKita patut bersyukur bahwa kita tinggal di Indonesia yang karena lokasinya memiliki iklim tropis. Suhu udara dan curah hujan yang tinggi membuat beraneka ragam tumbuhan mampu tumbuh dengan baik. Demikian halnya dengan hewan yang beraneka ragam jenisnya. Semuanya merupakan anugerah dari Tuhan YME yang patut kita syukuri. Renungkan
8SMP/MTs Kelas IX Berbagai upaya semestinya dilakukan Indonesia untuk mengambil PDQIDDW GDUL SRVLVLQ\D \DQJ VWUDWHJLV VHFDUD RSWLPDO GL DQWDUDQ\D VHSHUWLberikut.1. Meningkatkan konektivitas nasional dengan menghubungkan berbagai wilayah di Indonesia, sehingga dapat mengekspor hasil sumber daya alam tanpa hambatan transportasi dan komunikasi. 2. 0HPDQIDDWNDQSRWHQVLVXPEHUGD\DDODPGHQJDQPHQJHPEDQJNDQGDQmenggunakan teknologi, sehingga memiliki nilai tambah bagi Indonesia.3. Meningkatkan kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengolah sumber daya alam dan menghasilkan berbagai produk industri yang dapat diterima pasar internasional. 4. 0HQ\LDSNDQ LQIUDVWXNWXU SHUKXEXQJDQ VHSHUWL SHODEXKDQ GDQ EDQGDUDserta kebijakan untuk kelancaran pemasaran. 5. Menjalin kerja sama dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara maupun kawasan lainnya untuk mengelola lalu lintas pelayaran, sehingga memberi keuntungan dalam pengembangan dan pembangunan kawasan. 6. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam mengelola sarana dan prasarana perhubungan, sehingga memenuhi standar pelayanan.Selat Malaka Selat malaka merupakan jalur pelayaran laut tersibuk kedua di dunia setelah Selat Hormuz. Selat Malaka menjadi titik pemeriksaan pelayaran untuk lalu lintas perdagangan dunia Sulisworo.wordpress.com Wawasan
9Ilmu Pengetahuan SosialB. Potensi Sumber Daya Alam Indonesia dan PemanfaatannyaPotensi sumber daya alam Indonesia sangat besar dan beraneka ragam jenisnya. Kekayaan sumber daya alam tersebut berupa hutan, minyak, dan gas serta beraneka ragam jenis mineral seperti tembaga, nikel, dan timah. Di samping itu, Indonesia juga kaya akan sumber daya energi terbarukan seperti panas bumi, energi surya, angin, dan energi ombak. Kekayaan sumber daya alam juga tidak hanya di daratan, tetapi juga banyak terdapat di lautan. Selain ikan, di laut juga ditemukan minyak bumi, timah, dan lain-lain. Seberapa besar kekayaan alam yang dimiliki Indonesia? Bagaimanakah EDQJVD,QGRQHVLDPHPDQIDDWNDQSRWHQVLVXPEHUGD\DDODPWHUVHEXW"0DULODKkita pelajari berbagai sumber daya alam tersebut. Namun sebelumnya, lakukan aktivitas berikut. Di daerah tempat kamu tinggal, tentu terdapat sumber daya alam, baik yang belum dimanfaatkan maupun yang sudah dimanfaatkan oleh penduduk. Tulislah jenis-jenis sumber daya alam tersebut serta lokasi dan bentuk pemanfaatannya oleh penduduk. Tuliskan pada tabel berikut.NoJenis Sumber Daya AlamLokasiBentuk Pemanfaatan123456789Aktivitas Individu
10SMP/MTs Kelas IX.HND\DDQ VXPEHU GD\D DODP ,QGRQHVLD VHEDJLDQ WHODK GLPDQIDDWNDQuntuk memenuhi kebutuhan bangsa Indonesia. Sebagian lainnya masih EHUXSDSRWHQVL\DQJEHOXPGLPDQIDDWNDQNDUHQDEHUEDJDLNHWHUEDWDVDQVHSHUWLkemampuan teknologi dan ekonomi. Kekayaan sumber daya alam tersebut meliputi bahan tambang, hutan, laut, dan sebagainya. Gambaran umum kekayaan sumber daya alam dan perbandingannya dengan beberapa negara maju di dunia akan dijelaskan pada bagian ini. 1. HutanKekayaan hutan Indonesia merupakan salah satu yang terbesar di dunia VHODLQ%UD]LOGDQ=DLUH%HUGDVDUNDQFDWDWDQ.HPHQWHULDQ.HKXWDQDQ5HSXEOLNIndonesia tahun 2011, hutan Indonesia mencapai 99,6 juta hektar. Namun sayangnya luas hutan tersebut selama ini telah mengalami penurunan yang cukup besar. Bahkan, sejumlah sumber menyebutkan laju kerusakan hutan Indonesia merupakan yang terbesar di dunia. Laju kerusakan hutan mencapai 610.375,92 ha per tahun dan tercatat sebagai tiga terbesar di dunia. Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 1.2 Sebaran Hutan Indonesia dan Dunia
11Ilmu Pengetahuan SosialPeta sebaran hutan Indonesia dan dunia menunjukkan bahwa luas hutan di tiap negara beragam, Oleh karena itu, tidak semua negara mampu memenuhi kebutuhan akan sumber daya yang dihasilkan dari hutan. Sejumlah negara menjadi importir hasil hutan, khususnya kayu. Indonesia menjadi pengekspor hasil hutan ke sejumlah negara seperti Malaysia dan Jepang. +DVLOKXWDQWLGDNKDQ\DVHNDGDUND\XWHWDSLMXJDNHND\DDQVXPEHUGD\D KD\DWL \DQJ KLGXS GL GDODPQ\D +XWDQ PHQMDGL VXPEHU SDQJDQ GDQobat-obatan untuk kebutuhan saat ini maupun untuk kebutuhan masa depan. Keanekaragaman hayati hutan di Indonesia juga sangat tinggi. Jika GLEDQGLQJNDQ GHQJDQ QHJDUD ODLQQ\D KDQ\D %UD]LO GDQ =DLUH \DQJ ELVDmenandingi keanekaragaman hutan Indonesia. Oleh karena itu, kita memiliki tanggung jawab untuk melestarikan hutan dengan berbagai keanekragaman KD\DWLQ\DVHKLQJJDKXWDQNLWDWLGDNKDQ\DEHUPDQIDDWXQWXNJHQHUDVLVDDWLQLtetapi juga generasi yang akan datang.  +XWDQ GL ,QGRQHVLD GDSDW GLEHGDNDQ PHQMDGL KXWDQ SURGXNVL KXWDQNRQVHUYDVLKXWDQOLQGXQJ+XWDQSURGXNVLDGDODKKXWDQ\DQJVHQJDMDGLWDQDPXQWXN GLDPELO ND\XQ\D +XWDQ SURGXNVL PHQFDSDL  MXWD KHNWDU \DQJGLXVDKDNDQ PHODOXL +DN 3HQJXVDKDDQ +XWDQ +3+  ROHK VZDVWD PDXSXQ%DGDQ8VDKD0LOLN1HJDUD %801 +DVLOKXWDQ\DQJGLPDQIDDWNDQGDSDWberupa kayu dan nonkayu. Kayu yang dihasilkan dapat berupa kayu bulat dan kayu olahan. Kayu bulat dihasilkan dari hutan dalam bentuk batangan pohon yang belum diolah seperti kayu jati, mahoni, akasia, cendana, pinus, sedangkan kayu olahan telah mengalami pengolahan lebih lanjut seperti kayu JHUJDMLDQSO\ZRRGGDQYHQHHU+DVLOKXWDQQRQND\XEHUXSDEXDKEXDKDQgetah dan resin, madu, rotan, terpentin, minyak kayu putih, damar, sagu, sutera dan lain-lain. Amatilah peta sebaran hutan di dunia pad gambar 1.2 kemudian Lakukanlah beberapa aktivitas berikut ini!1. Tulislah 5 (lima) negara dengan hutan terluas di dunia.2. Tulislah negara mana saja yang masih memiliki hutan yang luas.3. Faktor apakah yang memengaruhi perbedaan luas hutan. 4. Bagaimanakah agar keberadaan luas hutan terlestarikan pada setiap negara?5. Apakah negara-negara dengan luas hutan yang cukup besar termasuk negara maju?Aktivitas Individu
12SMP/MTs Kelas IX+XWDQNRQVHUYDVLDGDODKNDZDVDQKXWDQGHQJDQFLULNKDVWHUWHQWX\DQJPHPSXQ\DLIXQJVLSRNRNSHQJDZHWDQNHDQHNDUDJDPDQWXPEXKDQGDQVDWZDserta ekosistemnya. Indonesia telah menetapkan sejumlah kawasan konservasi dalam bentuk taman nasional, suaka margasatwa, cagar alam dan taman hutan UDN\DW 7DKXUD  GDQ ODLQODLQ +XWDQ OLQGXQJ DGDODK NDZDVDQ KXWDQ \DQJPHPSXQ\DLIXQJVLSRNRNVHEDJDLSHUOLQGXQJDQVLVWHPSHQ\DQJJDNHKLGXSDQuntuk mengatur tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi laut, dan memelihara kesuburan tanah. +DVLOKXWDQGLPDQIDDWNDQXQWXNEHUEDJDLNHSHUOXDQPDQXVLD3HUKDWLNDQODKbarang atau perkakas di rumah kamu! Sebagian di antaranya terbuat dari kayu atau bambu yang berasal dari hutan. Selain itu, hutan juga menghasilkan berbagai jenis bahan untuk obat-obatan. Beberapa jenis tumbuhan telah GLNHWDKXL DPSXK XQWXN PHQJREDWL VHMXPODK SHQ\DNLW +XWDQ GL ,QGRQHVLDMXJDGLPDQIDDWNDQSHQGXGXNXQWXNVXPEHUSDQJDQPLVDOQ\DEXDKEXDKDQdan sejumlah binatang buruan. 2. Minyak BumiSumber daya alam berikutnya yang dimiliki Indonesia adalah minyak bumi. Minyak bumi (petroleum) atau dikenal juga sebagai emas hitam merupakan cairan kental, cokelat gelap, atau kehijauan yang mudah terbakar yang terdapat pada lapisan teratas dari beberapa area di kerak bumi. Sebagaimana hutan, tidak semua negara memiliki minyak bumi. Kita patut bersyukur, Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki minyak bumi. Jika kamu perhatikan peta sebaran minyak bumi dunia, tampak hanya negara-negara tertentu yang memiliki cadangan minyak bumi. Sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 1.3 Peta Sebaran Potensi Minyak Bumi Dunia%DJDLPDQDXSD\DPHPDQIDDWNDQSRWHQVLPLQ\DNEXPLGL,QGRQHVLD
13Ilmu Pengetahuan Sosial+XWDQNRQVHUYDVLDGDODKNDZDVDQKXWDQGHQJDQFLULNKDVWHUWHQWX\DQJPHPSXQ\DLIXQJVLSRNRNSHQJDZHWDQNHDQHNDUDJDPDQWXPEXKDQGDQVDWZDUDN\DW 7DKXUD  GDQ ODLQODLQ +XWDQ OLQGXQJ DGDODK NDZDVDQ KXWDQ \DQJPHPSXQ\DLIXQJVLSRNRNVHEDJDLSHUOLQGXQJDQVLVWHPSHQ\DQJJDNHKLGXSDQ+DVLOKXWDQGLPDQIDDWNDQXQWXNEHUEDJDLNHSHUOXDQPDQXVLD3HUKDWLNDQODKGLNHWDKXL DPSXK XQWXN PHQJREDWL VHMXPODK SHQ\DNLW +XWDQ GL ,QGRQHVLDMXJDGLPDQIDDWNDQSHQGXGXNXQWXNVXPEHUSDQJDQPLVDOQ\DEXDKEXDKDQAmatilah peta sebaran minyak bumi dunia. Lakukanlah beberapa aktivitas berikut ini!1. Mengapa tidak setiap negara di dunia memiliki sumber minyak bumi?2. Tulislah negara mana saja yang masih memiliki potensi minyak bumi.3. Mengapa minyak bumi ditemukan di negara-negara tersebut, sedangkan negara-negara lainnya tidak atau belum ditemukan?4. %DJDLPDQDXSD\DPHPDQIDDWNDQSRWHQVLPLQ\DNEXPLGL,QGRQHVLDuntuk kesejahteraan penduduk?Aktivitas IndividuPotensi minyak bumi Indonesia terus mengalami penurunan karena GLPDQIDDWNDQ WHUXVPHQHUXV %DKNDQsaat ini, Indonesia telah mulai mengimpor minyak bumi untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri yang tak lagi mencukupi. Minyak bumi GLPDQIDDWNDQ VHEDJDL VXPEHU HQHUJLkendaraan bermotor, mesin pabrik, dan lain-lain. Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagian menggunakan minyak bumi untuk menghasilkan listrik. Oleh karena itu, kamu perlu melakukan tindakan penghematan listrik maupun bahan bakar minyak agar cadangannya tidak cepat habis. 3. Batu Bara%DWXEDUDPHUXSDNDQEDKDQEDNDUIRVLO\DQJWHUEHQWXNGDULWXPEXKDQyang mati dan kemudian tertimbun selama jutaan tahun. Pohon-pohon tinggi yang tumbuh saat itu seperti lycopods dan pakis raksasa, kemudian mati dan jatuh ke dalam rawa dan genangan air. Pohon-pohon mati tersebut kemudian tertimbun lumpur dan pasir dalam keadaan basah secara terus-menerus sehingga lapisan tumbuhan mati dalam keadaan basah dan asam. Selain itu, lapisan tersebut terputus dari udara langsung dan mendapat tekanan terus-Dalam tahun 2006, Saudi Arabia merupakan penghasil minyak bumi terbesar di dunia diikuti oleh Rusia dan Amerika Serikat. Sementara itu, konsumen minyak bumi terbesar di dunia adalah Amerika Serikat (20,6 juta barel per hari). China dan Jepang merupakan konsumen terbesar berikutnya.The New York TimesWawasan
14SMP/MTs Kelas IXmenerus dari lapisan di atasnya. Indonesia merupakan negara penghasil batu bara terbesar kelima di dunia. Negara ini menjadi negara pengekspor batu bara terbesar di dunia karena masih PLQLPQ\DSHPDQIDDWDQEDWXEDUDGLGDODPQHJHUL1HJDUDWXMXDQHNVSRUEDWXEDUD,QGRQHVLDGLDQWDUDQ\DDGDODK+RQJNRQJ7DLZDQ&KLQD.RUHD6HODWDQJepang, India, Eropa, dan Italia. Sebaran batu bara dunia menunjukkan adanya negara penghasil batu bara. Negara penghasil batu bara terbatas jumlahnya, yaitu China (3,6 miliar ton), Amerika Serikat (800 juta-1 miliar ton), India (585 juta ton), Australia (414 MXWDWRQ ,QGRQHVLD MXWDWRQ 5XVLD MXWDWRQ $IULND6HODWDQ MXWDWRQ -HUPDQ MXWDWRQ 3RODQGLD MXWDWRQ GDQ.D]DNKVWDQ juta ton). Namun, China dan Amerika hanya sedikit mengekspor batu bara karena kebutuhan dalam negerinya sangat besar. Sumber: http: Dokumen KemdikbudGambar 1.4 Sebaran batu bara di dunia'L,QGRQHVLDEDWXEDUDGLPDQIDDWNDQVHEDJDLVXPEHUHQHUJL1DPXQSHPDQIDDWDQQ\DPDVLKNDODKGLEDQGLQJNDQGHQJDQSHPDQIDDWDQ%%0 %DKDQBakar Minyak). Padahal, cadangan batu bara Indonesia mencapai 19,3 miliar WRQ%HEHUDSDNHQGDODPDVLKPLQLPQ\DSHPDQIDDWDQEDWXEDUDDGDODKNDUHQDmasyarakat belum terbiasa menggunakan batu bara dan minimnya sosialisasi WHQWDQJPDQIDDWEDWXEDUD%%0GLQLODLPDV\DUDNDWOHELKSUDNWLVGDQWLGDNmenimbulkan polusi walaupun harganya lebih mahal.
15Ilmu Pengetahuan Sosial4. Gas AlamSumber daya alam yang banyak tersedia di Indonesia adalah gas alam. Indonesia memiliki cadangan gas alam sebesar 2,8 triliun meter kubik (97 triliun kaki kubik). Jumlah ini tidak terlampau besar jika dibandingkan dengan jumlah gas alam yang dihasilkan beberapa penghasil gas alam lainnya. Cadangan gas alam Indonesia hanya 1,5% dari cadangan gas alam dunia. Negara yang memiliki cadangan gas alam secara berurutan: Rusia 48 triliun meter kubik, Iran 27 triliun meter kubik, dan Qatar 26 triliun meter kubik.Walaupun persentasenya kecil, namun Indonesia merupakan negara pengekspor gas alam terbesar di dunia. Negara tujuan ekspor gas alam Indonesia adalah Jepang, Korea, Taiwan, China, dan AS. Perhatikanlah peta sebaran batu bara dunia. Kemudian, lakukanlah beberapa aktivitas berikut ini!1. Tulislah negara-negara yang memiliki potensi batu bara. 2. Mengapa batu bara ditemukan di negara-negara tersebut, sedangkan negara-negara lainnya tidak atau belum ditemukan?3. Apakah negara-negara yang memiliki potensi batu bara semuanya termasuk negara maju?Aktivitas IndividuBatu bara sebagai bahan bakar telah digunakan sejak berabad-abad yang lalu. Pada awalnya, batu bara mengubah sejarah dunia modern dengan mendorong Revolusi Industri di Inggris. Selama Revolusi Industri pada abad ke-18 dan 19, kebutuhan akan batu bara amat mendesak. Penemuan revolusional mesin uap oleh James Watt, yang dipatenkan pada tahun 1769, sangat berperan dalam pertumbuhan penggunaan batu bara.Wawasan
16SMP/MTs Kelas IXSumber: Dokumen KemdikbudGambar 1.5 Peta sebaran negara penghasil gas alam di dunia5. Sumber Daya LautDua pertiga wilayah Indonesia merupakan lautan. Oleh karena itu, potensi kekayaan laut Indonesia sangat berlimpah. Menurut laporan FAO (Food and Agricultural Organization), potensi lestari sumber daya perikanan tangkap laut Indonesia mencapai sekitar 6,5 juta ton/tahun, dengan tingkat SHPDQIDDWDQQ\DPHQFDSDLMXWDWRQWDKXQAmatilah peta sebaran negara penghasil gas alam di dunia! Kemudian, lakukanlah beberapa aktivitas berikut ini!1. Tulislah negara mana saja yang memiliki potensi gas alam!2. Tulislah 5 (lima) negara yang memiliki potensi gas alam yang sangat besar! 3. Kelompokkan negara-negara yang memiliki potensi gas alam ke dalam negara maju dan negara berkembang! 4. Tariklah tanda panah dari Indonesia ke negara tujuan ekspor gas alamnya pada peta sebaran gas alam di dunia!Aktivitas Individu
17Ilmu Pengetahuan SosialJika dibandingkan dengan negara lain, produksi ikan tangkap Indonesia menempati urutan ketiga di dunia setelah China dan Peru. Sementara itu, untuk produksi ikan budi daya, Indonesia menempati urutan keempat setelah China, India, dan Vietnam (FAO, 2009). Kekayaan laut Indonesia juga terlihat dari keanekaragaman hayati biota laut. Laut Indonesia memiliki 8.500 spesies ikan, 555 spesies rumput laut, dan 950 spesies biota terumbu karang. Oleh karena itu, tidak heran jika Indonesia merupakan negara dengan keanekaragaman hayati laut terbesar di dunia (Marine Mega-Biodiversity). Sumber: http://indonesiaexplorer.netGambar 1.6 Keragaman biota laut Indonesia Berbagai upaya dilakukan pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk meningkatkan produksi ikan. Salah satunya adalah program industrialisasi kelautan dan perikanan. Program yang dijalankan adalah dengan meningkatkan kapasitas industri untuk ikan kaleng cakalang, sarden, tuna, udang, dan produk olahan ikan. Selain itu, dilakukan juga upaya SHQLQJNDWDQSURGXNVLUXPSXWODXW+DVLOQ\DWHUMDGLSHQLQJNDWDQHNVSRUKDVLOlaut dan penurunan impor hasil laut. Umumnya, impor hasil laut berupa tepung ikan dan ikan segar/beku.
18SMP/MTs Kelas IXC. Potensi Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia menjadi modal yang sangat penting dalam pembangunan. Sumber daya alam yang berlimpah tidak akan banyak artinya tanpa kesiapan sumber daya manusia. Beberapa negara maju di dunia mampu meraih kemajuan dengan hanya mengandalkan sumber daya manusianya. Sumber daya alam yang terbatas tidak menjadi penghalang bagi mereka untuk menjadikan negaranya sebagai salah satu negara maju di dunia. Indonesia memiliki keunggulan dari sisi jumlah penduduk dan tenaga kerja yang besar. Walaupun demikian, dari sisi kualitas, sumber daya manusianya harus terus ditingkatkan. Marilah kita pelajari lebih jauh keadaan sumber daya manusia Indonesia sebagai modal untuk menuju negara maju. Sumber daya alam yang dimiliki Indonesia sangat berlimpah dan beragam jenisnya. Semuanya menjadi modal bagi bangsa Indonesia untuk mencapai cita-citanya. Tidak semua negara memiliki kekayaan sumber daya alam sebanyak Indonesia. Oleh karena itu, kita harus pandai mengelola dan melestarikannya sebagai bentuk rasa syukur atas anugerah kekayaan sumber daya alam Indonesia.Renungkan6XPEHUGD\DPDQXVLDPHUXSDNDQIDNWRUSHQWLQJXQWXNPHQMDGLsebuah negara maju. Oleh karena itu, kondisi sumber daya manusia perlu dikaji untuk melihat sejauh mana kesiapan suatu negara dalam upayanya menjadi negara maju. Selanjutnya, lakukanlah aktivitas berikut.1. Bagi kelas kamu menjadi berapa kelompok dengan anggota 3-4 orang.2. &DULODKLQIRUPDVLWHQWDQJNHDGDDQVXPEHUGD\DPDQXVLD,QGRQHVLDdari berbagai sumber. 3. ,QIRUPDVL\DQJGLWHOXVXULWHUGLULDWDVMXPODKSHQGXGXNGDQWHQDJDkerja, komposisi tenaga kerja Indonesia berdasarkan usia dan jenis kelamin, pendidikan, dan mata pencaharian. Aktivitas Kelompok
19Ilmu Pengetahuan Sosial1. Jumlah Penduduk dan Tenaga Kerja a. Jumlah Penduduk Indonesia memiliki jumlah penduduk yang sangat besar. Berdasarkan Data Kependudukan Dunia (World Population Data Sheet, 2013), jumlah penduduk Indonesia menempati urutan keempat di dunia setelah China, India, dan Amerika Serikat. Jumlah penduduk mencapai 249 juta jiwa. Tabel 1.1 Indonesia Urutan Sepuluh Negara dengan Jumlah Penduduk Terbesar Tahun 2013NoNama NegaraJumlah Penduduk (juta)1China01.3572India1.2773Amerika Serikat3164Indonesia2494. Sajikan hasil penelusuran di depan kelas dalam bentuk deskripsi, WDEHOGDQJUD¿N5. Deskripsi hasil dapat kamu isi pada tabel berikut ini.TemaDeskripsi SingkatPermasalahanAlternatif solusiJumlah dan sebaran tenaga kerja IndonesiaKomposisi tenaga kerja berdasarkan usiaKomposisi tenaga kerja berdasarkan pendidikanKomposisi tenaga kerja berdasarkan mata pencaharian
20SMP/MTs Kelas IX5Brazil1966Pakistan1917Nigeria1748Bangladesh1579Rusia14310Jepang127Sumber: WPDS, 2013Jumlah penduduk yang besar memiliki keuntungan, yaitu sebagai sumber tenaga kerja bagi pembangunan dan sebagai pasar bagi produk-produk yang dihasilkan oleh perusahaan atau industri. Dengan jumlah penduduk yang besar, Indonesia tidak kekurangan tenaga kerja, khususnya untuk industri. Indonesia menjadi daerah pemasaran yang menarik berbagai perusahaan untuk bersaing memasarkan produknya. Sejumlah perusahaan menjadikan Indonesia sebagai basis atau tempat produksinya, selain karena tersedia tenaga kerja yang cukup juga untuk mendekatkan diri dengan daerah pemasaran produknya.Sumber: http://bkkdinus.blogspot.comGambar 1.7 Tenaga kerja Indonesia sedang bekerja di sebuah pabrik. Tenaga kerja di Indonesia tersedia dalam jumlah yang besar.
21Ilmu Pengetahuan Sosialb. Tenaga Kerja Tenaga kerja merupakan pelaku dalam berbagai aktivitas pembangunan. Oleh karena itu, tenaga kerja dari sisi jumlah dan kualitasnya akan menentukan keberhasilan pembangunan. Jumlah tenaga kerja yang besar tanpa diikuti kualitas yang baik akan sulit bersaing dengan negara lain. Demikian halnya jika jumlahnya tidak terpenuhi, negara harus mendatangkan tenaga kerja dari luar negeri. Apa yang dimaksud dengan tenaga kerja? Apa bedanya dengan angkatan kerja? Tenaga kerja (manpower) adalah penduduk usia 15 tahun ke atas yang sedang bekerja, seseorang yang memiliki pekerjaan namun sementara tidak bekerja, seseorang yang tidak memiliki pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan dikategorikan bekerja. Angkatan kerja (labor force) adalah mereka yang sedang bekerja dan penganggur. Tenaga kerja atau penduduk dalam usia kerja terdiri atas angkatan kerja dan bukan angkatan kerja. Angkatan kerja terdiri atas golongan yang bekerja dan golongan yang menganggur dan mencari pekerjaan. Kelompok bukan angkatan kerja terdiri atas golongan yang bersekolah, golongan yang mengurus rumah tangga, dan golongan lain-lain atau penerima pendapatan.Sumber: http://ekonomi2ekonomi.les.wordpress.comGambar 1.8 Skema KetenagakerjaanBagaimanakah keadaan umum tenaga kerja di Indonesia? Berdasarkan data dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi tahun 2013, Indonesia memiliki penduduk berusia 15 tahun ke atas sebesar 176.662.097 orang. Jumlah angkatan kerjanya mencapai 118.192.778 orang dengan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) mencapai 66,9%. Ini berarti pada tahun
22SMP/MTs Kelas IX2013, sebanyak 66,9% penduduk usia kerja yang sesungguhnya terlibat atau EHUXVDKDXQWXNWHUOLEDWGDODPNHJLDWDQSURGXNWLI\DLWXPHPSURGXNVLEDUDQJdan jasa. Bagaimanakah kondisi tenaga kerja di Indonesia? Tenaga kerja Indonesia memiliki karakteristik sebagai berikut.1. Pendidikannya rendah. Sebagian besar tenaga kerja Indonesia lulusan pendidikan dasar sehingga menyulitkan pergeseran tenaga kerja dari sektor primer ke sektor sekunder dan bahkan sektor tersier. Sektor primer adalah sektor pertanian dan pertambangan. Sektor sekunder, disebut pula PDQXIDNWXU PHUXSDNDQ JDEXQJDQ VHNWRU LQGXVWUL SHQJRODKDQ VHNWRUkonstruksi, serta sektor listrik, gas dan air. Sektor tersier atau sektor jasa atau industri jasa merupakan gabungan sektor perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi; sektor angkutan dan komunikasi; sektor keuangan dan jasa perusahaan; serta sektor jasa kemasyarakatan.2. Angka pengangguran yang cukup tinggi. Pada tahun 2013, angka pengangguran mencapai 7.388.737 jiwa atau 6,25% dari jumlah tenaga kerja.3. Kompetensi dan etos kerja yang masih rendah sebagai akibat dari pendidikan yang rendah (sebagian besar lulusan SD) dan budaya kerja yang belum mendukung. 4. Budayanya masih budaya kerja kultur agraris yang memiliki kebiasaan kebergantungan pada alam, menggunakan sistem manual dalam bekerja sehingga perlu penyesuaian dengan lingkungan industri yang menggunakan mesin dan peralatan otomatis. Ciri atau karakteristik tenaga kerja tersebut merupakan gambaran umum dari keadaan tenaga kerja di Indonesia. Sebagian tenaga kerja Indonesia telah menunjukkan produktivitas dan kualitasya sehingga hasil perkerjaannya dapat diekspor. Indonesia telah mampu membuat pesawat, kapal laut, merakit mobil, dan berbagai produk lainnya yang sebagian di antaranya diekspor. Beberapa negara di dunia memiliki penduduk yang “gila kerja”. Survei yang dilakukan oleh Organisasi Negara-Negara untuk Pembangunan Ekonomi (Organization for Economic Cooperation and Development/OECD) menunjukkan urutan lama kerja dalam setahun: Meksiko (2.317 jam), Chile (2.102 jam), Korea Selatan (2.092 jam), Estonia (2.021 jam), Rusia (2.002 jam), Polandia (1.893 jam), Amerika Serikat (1.798 jam), Hungaria (1.797 jam), Jepang (1.765 jam), Republik Slovakia (1.749 jam). Sumber: bisnis.liputan6.comWawasan
23Ilmu Pengetahuan SosialBagian terbesar dari tenaga kerja Indonesia masih bekerja pada sektor SULPHU\DQJODQJVXQJPHPDQIDDWNDQVXPEHUGD\DDODP6HNWRUWHUVHEXWDGDODKsektor pertanian, perkebunan, kehutanan, perburuan, dan perikanan. Jumlah tenaga kerja yang bergerak dalam sektor tersebut mencapai 38.068.254 orang atau 34,36% dari seluruh tenaga kerja di Indonesia. Jika ditambah dengan sektor pertambangan dan penggalian, jumlahnya menjadi 39.489.021 atau 35,64%. Bagian terbesar berikutnya adalah sektor perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi. Artinya, sektor primer masih menjadi pilihan pekerjaan dari tenaga kerja di Indonesia. Tabel 1.2 Jenis Lapangan Pekerjaan Utama Tenaga Kerja di Indonesia Tahun 2013Sumber: Depnakertrans, 2013Kontribusi sektor primer terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) menunjukkan adanya penurunan. PDB diartikan sebagai nilai keseluruhan barang dan jasa yang diproduksi di dalam suatu wilayah tertentu dalam jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun). Pada tahun 2003, kontribusi sektor 1Pertanian, Perkebunan, Kehutanan,Perburuan dan Perikanan38,068,25434.362Pertambangan dan Penggalian1,420,7671.283Industri14,883,81713.434Listrik, Gas dan Air250,9450.235Konstruksi6,276,7235.666Perdagangan, Rumah Makan, danJasa Akomodasi23,737,23621.427Transportasi,PergudangandanKomunikasi5,040,8494.558Lembaga Keuangan, Real Estate,UsahaPersewaan,danJasaPerusahaan2,912,4182.639Jasa Kemasyarakatan, Sosial danPerorangan18,213,03216.4410Lainnya-0.00Total110,804,041100.00NoLapangan Pekerjaan UtamaJumlah Tenaga KerjaPersentase
24SMP/MTs Kelas IXprimer terhadap PDB mencapai 43,64%. Pada tahun 2010 kontribusinya menurun menjadi 26,49%. Sementara itu, sektor sekunder dan tersier menunjukkan kontribusi yang makin meningkat. Pada tahun 2003, sektor sekunder menyumbang 19,08 persen terhadap PDB dan pada tahun 2010 mencapai 35,8%. Kontribusi sektor tersier meningkat dari 37,29% pada tahun 1983 menjadi 37,62% pada tahun 2010. Ini menunjukkan peran sektor primer menurun dan sektor sekunder dan tersier makin meningkat. Tabel 1.3 Kontribusi Tiap Sektor Pekerjaan terhadap Produk Domestik BrutoNoJenis SektorKontribusi Tiap Sektor terhadap PDB200320101Sektor Primer43,6426,492Sektor Sekunder19,0835,83Sektor Tersier37,2937,69Sumber: BPS, 2013Potensi tenaga kerja Indonesia dapat dilihat dari jumlah penduduk usia SURGXNWLI 3HQGXGXNXVLD SURGXNWLI DGDODK SHQGXGXN XVLD  WDKXQ-XPODKSHQGXGXNXVLDSURGXNWLIGL,QGRQHVLDPHQFDSDLGDULMXPODKpenduduknya. Jika dibandingkan dengan negara ASEAN, jumlah penduduk XVLD SURGXNWLI ,QGRQHVLD OHELK EDQ\DN .RQGLVL LQL FXNXS PHQJXQWXQJNDQkarena akan menjadi pendorong peningkatan pendapatan per kapita penduduk Indonesia. Walaupun jumlah tenaga kerja Indonesia sangat besar, tetapi masih menyimpan sejumlah masalah. Beberapa masalah yang masih ada pada tenaga kerja di Indonesia adalah kualitas yang rendah, jumlah angkatan kerja yang tidak sebanding dengan kesempatan kerja, persebaran tenaga kerja yang tidak merata, dan pengangguran yang masih cukup besar. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menujukkan bahwa 47,9% tenaga kerja Indonesia hanya berpendidikan SD, 17,8% berpendidikan SMP, 24,52% berpendidikan SMA, dan sisanya 9,78% berpendidikan perguruan tinggi. BPS, 2013Wawasan
25Ilmu Pengetahuan Sosial2. Kualitas Sumber Daya Manusia IndonesiaJumlah penduduk yang besar juga tidak selalu menguntungkan jika tidak diimbangi dengan kualitas dan produktivitasnya. Oleh karena itu, jumlah penduduk yang besar harus diikuti oleh kualitas dan produktivitasnya yang tinggi. Kualitas sumber daya manusia dapat dinilai dengan menggunakan kriteria yang dikembangkan oleh United Nation Development Programme(UNDP), sebuah organisasi di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yaitu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau Human Development Index +', Human Development Report +'5 PHQJHORPSRNNDQQHJDUDGLGXQLDmenjadi empat kelompok. Keempat kelompok itu ialah kelompok negara berperingkat sangat tinggi (very high human development) antara 1-47, tinggi (high development human development) antara 48-94, sedang (medium human development) antara 94-141, dan rendah (low human development) antara 142-187. Berdasarkan laporan yang dikeluarkan oleh UNDP pada tahun 2014, pada tahun 2013, Indonesia berada pada peringkat 108 atau termasuk dalam kelompok sedang. Peringkat ini masih sama dengan peringkat pada tahun 2012. Peringkat tersebut didasarkan atas beberapa komponen penilaian, \DLWX8VLD+DUDSDQ+LGXSSHQGXGXN,QGRQHVLDPHQFDSDLWDKXQUDWDrata lama sekolah mencapai 7,5 tahun, rata-rata lama sekolah yang diharapkan 12,7 tahun, Pendapatan Nasional Kasar (PNK) mencapai 8.970 dolar AS. Bandingkanlah kondisi tersebut dengan lima negara teratas dalam angka IPM-nya seperti yang tampak pada Tabel 1.4. berikut ini. Tabel 1.4 Perbandingan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Komponennya antara Indonesia dengan Peringkat Lima TertinggiRankingNegaraIPM, 2013AHH, 2013Rata-rata lama sekolah 2012Rata-rata Lama sekolah yang diharapkan, 2012PNK, 2013IPM 2012Perubahan 2012-20131Norwegia0,94481,512,617,663.909 0,94302Australia0,93382,512,819,941.524 0,93103Switzerland0,91782,612,215,753.762 0,9160
26SMP/MTs Kelas IX4Belanda0,91581,011,917,942.397 0,91505Amerika Serikat0,91478,912,916,552.308 0,9120108Indonesia0,68470,87,512,78.970 0,6810Sumber: Human Development Report, UNDP 2014Kamu telah mempelajari sumber daya manusia Indonesia dari sisi jumlah dan kualitasnya. Selanjutnya, lakukan aktivitas berikut ini! 1. 7HOXVXULGDWDGDQLQIRPDVLWHQWDQJMHQLVODSDQJDQNHUMDXWDPD\DQJada di daerah kamu masing-masing. Daerah yang dimaksud dapat berupa desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten, kota, maupun provinsi. Data dapat diperoleh dari Badan Pusat Statistik, baik datang langsung ke kantornya maupun melalui internet.2. Telusuri pula komposisi tenaga kerja di daerah kamu dari sisi usia, jenis kelamin, dan pendidikan.3. Buatlah laporan singkat dari hasil penelusuran kamu.4. Sampaikan hasilnya di kelas. Aktivitas IndividuBerdasarkan data Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, hingga Agustus 2013, jumlah tenaga kerja asing di Indonesia mencapai 48.002 orang. Jumlah terbanyak berasal dari China, disusul Jepang, Korea Selatan, India, Malaysia, Amerika Serikat, dan Thailand. Kualitas mereka umumnya lebih tinggi dibandingkan dengan kualitas tenaga kerja lokal sehingga gaji mereka umumnya jauh lebih tinggi daripada gaji tenaga kerja Indonesia. http://sinarharapan.co/news/Wawasan
27Ilmu Pengetahuan SosialD. Potensi Budaya Indonesia dan PemanfaatannyaIndonesia dikenal dengan kekayaan dan keragaman budayanya. Kekayaan dan keanekaragaman budaya tersebut terbentuk melalui proses panjang melalui interaksi antarsuku di Indonesia maupun hasil persinggungan dengan budaya dari negara lain. Ketika Portugis datang ke Indonesia, persinggungan dengan budaya Eropa telah menambah kekayaan budaya bangsa Indonesia, demikian halnya ketika Belanda dan Jepang datang ke Indonesia. Para pedagang dari China dan India juga turut menambah kekayaan budaya. Kedatangan mereka juga membawa ajaran agama yang kemudian tersebar luas di Indonesia. Akibatnya, Indonesia memiliki keragaman budaya yang sangat tinggi. .HUDJDPDQ EXGD\D ,QGRQHVLD VDQJDW SRWHQVLDO PHQLQJNDWNDQ WDUDIekonomi masyarakat. Namun, sampai saat ini, keragaman budaya itu belum PDPSX GLPDQIDDWNDQ VHFDUD RSWLPDO XQWXN PHQ\HMDKWHUDNDQ PDV\DUDNDWOleh karena itu, marilah kita pelajari kekayaan budaya bangsa Indonesia dan SHPDQIDDWDQQ\DSetiap daerah di Indonesia memiliki budaya masing-masing dalam bentuk atau wujud tarian, lagu, upacara adat, rumah adat, alat musik, senjata tradisonal, dan sebagainya. Untuk mengenal lebih jauh tentang hal-hal tersebut, lakukanlah aktivitas berikut.1. Bentuk kelompok kecil berjumlah 4–5 orang.2. &DULODK LQIRUPDVL WHQWDQJ EXGD\D VHWLDS SURYLQVL ,QIRUPDVL \DQJdicari berupa wujud budayanya, nama dari wujud budaya (misalnya tari Pendet), deskripsi (misalnya deskripsi singkat tentang tari Pendet), GDQSHPDQIDDWDQQ\D3. Setiap kelompok menelusuri budaya pada tiga provinsi di Indonesia4. Isilah hasil penelusuran pada tabel berikut. NoNama ProvinsiWujud BudayaNama BudayaDeskripsiPemanfaatanAktivitas Kelompok
28SMP/MTs Kelas IXSetiap suku bangsa di Indonesia memiliki budaya yang berbeda-beda. Padahal, jumlah suku bangsa yang ada saat ini di Indonesia mencapai 1.128 (sensus penduduk 2010). Keragaman budayanya dapat dilihat dalam beragam bentuk seperti bahasa, rumah adat, tarian dan pakaian.1. BahasaBahasa yang digunakan di Indonesia terdiri atas bahasa nasional yang diambil dari bahasa Melayu. Selain bahasa nasional, terdapat bahasa daerah yang jumlahnya mencapai 746 bahasa daerah. Bahasa daerah adalah suatu bahasa yang dituturkan di suatu wilayah tertentu. Percakapan antarsesama suku biasanya menggunakan bahasa daerah. Beberapa bahasa daerah yang digunakan seperti Bahasa Sunda, Jawa, Aceh, Gayo, Alas, Minangkabau, Betawi, dan Dayak. 2. Rumah AdatSetiap daerah memiliki rumah adat masing-masing yang berbeda antara satu dan lainnya. Selain berbeda dari bentuknya, rumah adat juga sering berbeda dari bahan, bentuk atap, dinding, lantai dan sebagainya. Berbagai perbedaan tersebut mencerminkan adaptasi manusia terhadap lingkungannya. Misalnya, rumah panggung yang cukup tinggi dibangun dengan pertimbangan menghindari binatang buas masuk ke rumah atau menghindari bahaya banjir. Beberapa contoh rumah adat di ataranya rumah Krong Bade (Aceh), Rumah Joglo (Jawa Tengah), Rumah Panjang (Kalimantan Barat), Rumah Tongkonan (Sulawesi Selatan), dan Rumah Baileo (Maluku). 5. Sampaikan hasil penelusuran di depan kelas.
29Ilmu Pengetahuan Sosial (a) (b)Sumber: (a) http://desainrumah99.web.id (b) http://3.bp.blogspot.comGambar 1.9 Contoh rumah adat di Indonesia: (a) Rumah adat Joglo (b) Rumah Panjang 3. Tarian dan Pertunjukan RakyatKeragaman budaya Indonesia terlihat dari berbagai jenis tarian. Beberapa tariannya dikenal sampai ke mancanegara dan menjadi daya tarik pariwisata. Tarian memiliki makna, pesan atau simbol tertentu. Ada tarian yang melambangkan pemujaan atau rasa syukur terhadap Tuhan, penyambutan tamu, kegembiraan pemuda-pemudi, dan keperkasaan. Contoh tarian yang EHUVLIDW SHPXMDDQ DGDODK7DUL 3HQGHW  \DQJ NHPXGLDQ EHUXEDK MDGL WDULDQpenerima tamu. Tari Saman dari Nanggroe Aceh Darussalam dan Tari Pendet dari Bali merupakan contoh tarian untuk menyambut tamu. Tari Perang dari Kalimantan dan Tari Reog dari Ponorogo merupakan contoh tari perang atau keperkasaan. (a) (b)Sumber: (a) http://www.antarasumbar.com(b) http://2.bp.blogspot.comGambar 1.10 Contoh tarian di Indonesia: (a) Tari Pendet (b) Reog Ponorogo
30SMP/MTs Kelas IXSelain tarian, Indonesia juga kaya akan seni pertunjukan rakyat. Beberapa diantaranya adalah wayang golek (Jawa Barat), Ludruk (Jawa Timur), Ketoprak (Jawa Tengah), Makyong (Kepulauan Riau), Wayang kulit (Jawa Tengah), Debus (Banten), dan Randai (Sumatra). (a) (b)Sumber: (a) https://aslisunda.les.wordpress.com(b)www.antarasumbar.comGambar 1.11 Seni Pertunjukan Rakyat: (a) Wayang Golek (b) Randai 4. Pakaian Adat dan Senjata TradisionalDalam melaksanakan aktivitas budayanya, contohnya seni pertunjukan rakyat, upacara adat, dan tarian tradisional, orang biasanya menggunakan pakaian adat yang khas. Pakaian tersebut berbeda antarsuku atau daerah sehingga dengan mudah dapat dikenali dari mana pengguna pakaian tersebut berasal. Pakaian adat biasanya digunakan saat upacara adat, contohnya perkawinan, kematian, kelahiran, dan kegiatan ritual. Beberapa pakaian adat daerah tersebut adalah Baju Bodo (Sulawesi Selatan), Ulos (Batak), Baju Inong (Aceh), dan Baju Kurung (Minangkabau).Sumber: http://2.bp.blogspot.com dan http://iloveaceh.orgGambar 1.12 Pakaian tradisional: (a) Baju Bodo (b) Baju Inong
31Ilmu Pengetahuan SosialPakaian tradisional juga biasanya dilengkapi dengan senjata tradisional sebagai hiasan. Beberapa senjata tradisional tersebut adalah Rencong (Aceh), Mandau (Kalimantan), Golok (Jakarta), Keris (Jawa), Badik (Sulawesi), Kujang (Jawa Barat), dan Parang Salawuku (Maluku).(a) (b)Sumber: (a) rencongaceh.blogspot.com (b) www.kaskus.co.idGambar 1.13 Beragam Senjata Tradisional: (a) Rencong (b) MandauKeragaman budaya Indonesia diakui oleh UNESCO (United Nations (GXFDWLRQDO6FLHQWL¿FDQG&XOWXUDO2UJDQL]DWLRQ). Banyak negara di dunia kagum akan kekayaan budaya Indonesia karena hanya sedikit negara yang memiliki kekayaan budaya seperti Indonesia. Apa yang telah dilakukan oleh ,QGRQHVLD XQWXN  PHPHOLKDUD GDQ PHPDQIDDWNDQ NHND\DDQ EXGD\D \DQJdemikian besar? Kekayaan budaya Indonesia menjadi daya tarik bagi sektor pariwisata. Banyak wisatawan dari dalam negeri maupun mancanegara yang datang ke Indonesia karena tertarik dengan budaya Indonesia. Beberapa daerah memiliki kekayaan budaya yang sangat terkenal keindahannya, misalnya Bali dengan tarian dan upacara adat seperti Tari Pendet, Tari Kecak, dan upacara ngaben. Beberapa daerah lainnya juga memiliki budaya yang tidak kalah menariknya, seperti Tanah Toraja di Sulawesi dan budaya suku Sasak di Lombok. Seperti halnya sumber daya alam dan sumber daya manusia, sumber daya budaya juga menjadi modal dasar pembangunan. Seperti apakah benda-benda yang termasuk sumber daya budaya? Beberapa benda yang tergolong sumber daya budaya adalah peninggalan sejarah dan prosesi adat. Peninggalan sejarah dapat berupa bangunan sejarah (masjid, makam, istana, monumen, situs, dan EHNDVNHUDMDDQ DUNHRORJLPXVHXPJDOHULGDQDUWLIDNEDQJXQDQNXQRREMHNkeramat. Prosesi adat dapat berupa adat perkawinan, adat menerima tamu, adat turun ke sawah, dan lain-lain. Berbagai sumber daya budaya tersebut dapat menjadi paket kunjungan wisata yang menarik. Jika dikemas dengan baik, keduanya akan menghasilkan keuntungan ekonomi yang dapat meningkatkan WDUDIKLGXSPDV\DUDNDW
32SMP/MTs Kelas IX6HODLQ SDULZLVDWD SHPDQIDDWDQ EXGD\D MXJD GLODNXNDQ GDODP UDQJNDmempererat persahabatan antardaerah dan antarnegara. Melalui budaya, hubungan antarbangsa dan antarwarganya akan makin erat dengan mengenal budayanya. Interaksi antarwarga terjalin melalui budaya. Atraksi budaya OD]LPGLODNXNDQXQWXNPHQ\DPEXWWDPXQHJDUDVHKLQJJDPHQDPEDKNHHUDWDQhubungan antarbangsa. %XGD\DMXJDGDSDWGLPDQIDDWNDQXQWXNEDKDQNDMLDQLOPLDK3DUDDKOLbudaya, antropolog, arkeolog sangat berkepentingan dengan kajian budaya. %HUEDJDL LQIRUPDVL WHQWDQJ EXGD\D PDVD ODOX PHQMDGL PHQDULN GDQmenimbulkan rasa keingintahuan banyak kalangan. Pada akhirnya, bahan kajian tersebut memperkaya khasanah ilmu pengetahuan. E. Sarana dan Prasarana Transportasi di IndonesiaSarana dan prasarana transportasi berperan sangat penting dalam mendistribusikan barang dan jasa termasuk mobilitas manusia. Salah satu prasarana transportasi yang sangat penting dikembangkan adalah jalan, baik jalan raya maupun jalan kereta api. Keberadaan dan kualitas jalan yang baik akan sangat mendukung upaya percepatan pembangunan dan menarik minat investor dari luar untuk menanamkan modalnya di Indonesia.Keragaman budaya Indonesia patut kita syukuri karena tidak semua bangsa di dunia memilikinya. Keragaman budaya tersebut menjadi daya tarik bangsa lain untuk datang ke Indonesia. Sebagai generasi penerus bangsa, kamu memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan melestarikannya agar tetap ada, dinikmati, dan PHQGDWDQJNDQPDQIDDWEDJLJHQHUDVLEHULNXWQ\DRenungkanJalan merupakan prasarana transportasi yang sangat penting untuk mendukung arus pergerakan manusia dan barang. Tanpa jalan, aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat akan terhambat. Akibatnya, suatu wilayah akan sulit berkembang. Selanjutnya, perhatikanlah jalan yang ada di daerah kamu masing-masing. Lakukan aktivitas berikut ini.Aktivitas Kelompok
33Ilmu Pengetahuan SosialSeberapa memadai ukuran dan kualitas jalan di Indonesia? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, ada baiknya kamu ketahui beberapa istilah yang terkait dengan jalan. Menurut statusnya, jalan dikelompokkan menjadi jalan nasional, jalan provinsi, dan jalan kabupaten/kota. 1. Jalan nasional merupakan jalan arteri dan jalan kolektor dalam sistem jaringan jalan primer yang menghubungkan antar-ibu kota provinsi, dan jalan strategis nasional, dan jalan tol.2. Jalan provinsi merupakan jalan kolektor dalam sistem jaringan jalan primer yang menghubungkan ibu kota provinsi, ibu kota kabupaten/kota, dan jalan strategis provinsi.1. Carilah peta jaringan jalan yang ada di kecamatan atau kabupaten tempat kamu tinggal.2. &DULODKLQIRUPDVLWHQWDQJVWDWXVMDODQDSDNDKMDODQQDVLRQDOMDODQprovinsi atau jalan kabupaten.3. +DVLOSHQHOXVXUDQNDPXWXOLVSDGDWDEHOEHULNXWLQLNoNama JalanStatus jalan (Nasional/Provinsi/Kabupaten/Kota)Kualitas jalan (Baik/Sedang/Buruk)Panjang Jalan123dst4. Buatlah peta jaringan jalan yang ada di daerah kalian masing-masing (kabupaten, kota, atau provinsi). Bedakanlah jalan yang dibuat sesuai dengan status jalannya (jalan nasional, provinsi, kabupaten, kota) dengan memberi warna yang berbeda pada peta.5. Buatlah analisis apakah jalan yang ada saat ini di wilayah kamu masing-masing sudah memadai atau belum. Sebagai perbandingan, FDULODKLQIRUPDVLWHQWDQJVLVWHPWUDQVSRUWDVL\DQJGLNHPEDQJNDQ
34SMP/MTs Kelas IX3. Jalan kabupaten/kota merupakan jalan lokal dalam sistem jaringan jalan primer yang tidak termasuk jalan nasional dan jalan provinsi, yang menghubungkan ibu kota kabupaten dengan ibu kota kecamatan, antar-ibu kota kecamatan, ibu kota kabupaten dengan pusat kegiatan lokal, antarpusat kegiatan lokal, serta jalan umum dalam sistem jaringan jalan sekunder dalam wilayah kabupaten, dan jalan strategis kabupaten/kota.Pada tahun 2012, total panjang jaringan jalan yang ada di Indonesia mencapai 501.969 km, terdiri atas jalan nasional sepanjang 38.570 km, jalan provinsi sepanjang 409.757 km dan jalan kabupaten/kota sepanjang 501.969 km (BPS, 2012). Pertumbuhan kendaraan yang tinggi melampaui pembangunan jalan berdampak pada kemacetan di sejumlah daerah perkotaan. Beberapa kota besar di Indonesia menghadapi masalah kemacetan, di antaranya Jakarta dan Bandung. Selain jalan, Indonesia juga memiliki jalan kereta api. Jalan kereta api di ,QGRQHVLDWHODKGLEDQJXQVHMDN]DPDQNRORQLDO%HODQGDWDKXQ6DPSDLdengan tahun 1939, panjang jalur kereta api di Indonesia mencapai 6.811 km. Pada tahun 1950, panjang jalan kereta api berkurang, diperkirakan dibongkar Jepang untuk dibawa ke Burma. Sampai dengan tahun 2008, panjang rel kereta api mencapai 4.813.000 km dengan jumlah gerbong mencapai 5.120 unit. -XPODKORNRPRWLISDGDWDKXQPHQFDSDLXQLW8PXPQ\DORNRPRWLIkereta api di Indonesia sudah tua, bahkan PT KAI kesulitan memperoleh suku cadangnya karena sudah tidak diproduksi lagi. Jumlah penumpang yang terlayani pada tahun 2013 mencapai 216.010.000 orang (BPS, 2013). Sumber: http://2.bp.blogspot.com
35Ilmu Pengetahuan SosialSumber: http://4.bp.blogspot.comGambar 1.14 Peta Jalur Kereta Api di Pulau Jawa dan Sumatra Sarana dan prasarana yang tak kalah penting di Indonesia adalah pelabuhan. Dilihat dari lingkup pelayarannya, pelabuhan dapat di kelompokkan menjadi pelabuhan internasional, pelabuhan nasional, pelabuhan regional, dan pelabuhan lokal.1. Pelabuhan internasional, pelabuhan yang melayani nasional dan internasional dalam jumlah besar dan merupakan simpul dalam jaringan laut internasional.2. Pelabuhan nasional, pelabuhan yang melayani nasional dan internasional dalam jumlah menengah.3. Pelabuhan regional, pelabuhan pengumpan primer ke pelabuhan utama yang melayani secara nasional.4. Pelabuhan lokal, pelabuhan pengumpan sekunder yang melayani lokal dalam jumlah kecil.Sebagai negara maritim, transportasi laut sangat penting untuk dikembangkan. Keunggulan transportasi laut adalah kemampuannya mengangkut barang dan manusia dalam jumlah besar. Oleh karena itu, ketersediaan pelabuhan menjadi prasarana yang mesti tersedia. Saat ini, Indonesia memiliki sekitar 2.400 pelabuhan berskala internasional, nasional, regional, dan lokal. Namun, pelabuhan di Indonesia kedalamannya hanya
36SMP/MTs Kelas IXsekitar 6 meter sehingga kapal-kapal berukuran besar sulit berlabuh. Singapura dan Malaysia umumnya memiliki pelabuhan dengan kedalaman sekitar 14 meter. Sumber: Dephub, 2012Gambar 1.15 Sebaran Sarana Pelabuhan di Jawa Sarana tranportasi laut memiliki kelemahan berupa lamanya waktu perjalanan. Penggunaan alat transportasi darat juga tidak mungkin karena sebagian besar pulau jaraknya berjauhan. Oleh karena itu, Indonesia memerlukan alat transportasi pesawat untuk menjangkau pulau-pulau dengan cepat. Beruntung Indonesia memiliki industri pembuatan pesawat yaitu IPTN di Bandung, yang mampu menyediakan kebutuhan pesawat untuk keperluan tranportasi di Indonesia. Sumber: Dephub, 2012Gambar 1.16 Sebaran Sarana Bandara Udara di Indonesia
37Ilmu Pengetahuan SosialF. Karakteristik Negara Maju dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju di DuniaIndonesia memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju. Potensi lokasi, sumber daya alam, dan sumber daya budayanya sangat mendukung untuk menjadi sebuah negara maju. Sejumlah upaya terus dilakukan melalui EHUEDJDL DNWLYLWDV SHPEDQJXQDQ EDLN \DQJ EHUVLIDW ¿VLN VHSHUWL MDODQjembatan, pelabuhan, dan gedung maupun pembangunan manusianya agar dapat bersaing dengan negara lain.Berbagai keunggulan yang dimiliki Indonesia akan sia-sia jika tidak memiliki kemampuan untuk mengelolanya. Oleh karena itu, peran sumber GD\DPDQXVLDPHQMDGLVDQJDWSHQWLQJDJDUSRWHQVL\DQJDGDGDSDWGLPDQIDDWNDQsecara optimal. Marilah kita pelajari beberapa upaya yang telah dan akan terus dilakukan Indonesia agar menjadi salah satu negara maju di dunia. Sampai saat ini, Indonesia belum dapat dikatakan sebagai negara maju. Beberapa indikator menunjukkan hal tersebut, seperti keadaan ekonomi, penguasaan iptek, dan kondisi pendidikannya. Tugas kamu adalah menelusuri indikator yang menunjukkan bahwa Indonesia belum layak disebut negara maju. Tulislah hasil penelusuran kamu pada tabel berikut. Diskusikan dengan teman kelompok dan sampaikan hasilnya di depan kelas. NoIndikatorDeskripsiUpaya Perbaikan1.Keadaan perekonomian masyarakat Indonesia2.Penguasaan iptek3.Kondisi pendidikanAktivitas Kelompok
38SMP/MTs Kelas IX1. Karakeristik Negara Maju Pernahkah kamu mendengar istilah negara maju dan negara berkembang? Apa ciri suatu negara dikatakan sebagai negara maju? Suatu negara dikelompokkan sebagai negara maju atau negara berkembang didasarkan atas kriteria tertentu. Kriteria tersebut mencakup hal-hal berikut.a. Pendapatan per Kapita yang TinggiPendapatan per kapita adalah ukuran standar hidup suatu negara yang diperoleh dengan cara membagi pendapatan nasional dengan jumlah penduduknya. Pendapatan per kapita menggambarkan keadaan ekonomi suatu negara. Negara yang mampu mengoptimalkan potensi sumber daya perekonomiannya akan berdampak pada pendapatan per kapitanya. Kemampuan tersebut akan terkait potensi sumber daya manusia yang dimilikinya. Negara yang potensi sumber daya manusianya tinggi akan mampu mengoptimalkan sumber daya alamnya dengan baik sehingga berdampak pada pendapatan per kapita penduduknya.Bagaimanakah posisi pendapatan per kapita Indonesia dibandingkan dengan posisi pendapatan per kapita negara lainnya? Perhatikanlah Tabel 1.5. sebagai perbandingan pendapatan per kapita Indonesia dengan beberapa negara lainnya di dunia. Tabel 1.5 Pendapatan per Kapita Indonesia dan Beberapa Negara Maju Tahun 2013NoNegaraPendapatan per kapita (dolar AS)1Amerika Serikat53.1432Jerman45.0853Jepang38.4924Inggris39.3515Perancis41.4216Indonesia3.475Sumber: worldbank, 2013
39Ilmu Pengetahuan Sosialb. Tingkat Kemiskinan yang RendahDi negara maju, tidak semua penduduknya berkecukupan atau kaya. Bahkan, krisis ekonomi yang dialami sejumlah negara maju dewasa ini membuat sebagian penduduknya jatuh miskin bahkan persentase melampaui persentase kemiskinan di sejumlah negara berkembang. Oleh karena itu, sebagian penduduk di negara maju juga termasuk kelompok miskin berdasarkan NULWHULDEDWDVDWDXJDULVNHPLVNLQDQQ\D+DQ\DVDMDGLQHJDUDPDMXWHUGDSDWjaminan sosial yang lebih baik. Negara memberikan berbagai bantuan bagi penduduknya yang miskin, seperti layanan kesehatan dan kebutuhan hidup yang mendasar lainnya. Misalnya di Jerman, 26,7% pendapatan nasionalnya digunakan untuk belanja negara di bidang sosial, sedangkan di Amerika Serikat sebesar 15,9%. Di Indonesia, anggaran untuk bidang sosial hanya 3,32% dari total APBN sehingga jaminan sosial bagi rakyat miskin masih terbatas. c. Laju Pertumbuhan Penduduk yang RendahData menunjukkan adanya kecenderungan negara-negara maju mengalami gejala penurunan laju pertumbuhan penduduknya. Bahkan, Jepang mengalami DQJND SHUWXPEXKDQ QHJDWLI $UWLQ\D MXPODK SHQGXGXNQ\D PHQJDODPLpenurunan. Mengapa demikian? Beberapa alasan di antaranya seperti berikut.1). Penduduk di negara maju berpandangan bahwa banyak anak akan menghambat kariernya.2). Laki-laki dan perempuan umumnya memiliki kesibukan sehingga mengurangi kesempatan untuk memiliki anak dalam jumlah yang besar.3). 5DWDUDWDXVLDPHQLNDKUHODWLIWLQJJLVHKLQJJDNHPXQJNLQDQPHPLOLNLbanyak anak terbatas.4). Pelayanan kesehatan sangat memadai Perhatikanlah Tabel 1.6.Tabel 1.6 Laju pertumbuhan penduduk di Indonesia dan Beberapa Negara MajuNoNama NegaraLaju Pertumbuhan Penduduk Alami (Natural Increase)1Amerika Serikat0,52Jerman-0,23Jepang-0,2
40SMP/MTs Kelas IX4Inggris0,45Prancis0,46Indonesia1,3Sumber: World Population Data Sheet, 2013d. Tingkat Pendidikan Penduduk yang TinggiTingkat pendidikan penduduk dapat dilihat dari rata-rata lama sekolah yang dicapai oleh penduduk. Rata-rata lama sekolah di negara maju jauh lebih tinggi dibandingkan dengan hal yang sama di negara berkembang (lihat 7DEHO +DOLQLGLPXQJNLQNDQNDUHQDQHJDUDPDPSXPHPEDQJXQIDVLOLWDVpendidikan yang memadai dan warga negara juga memiliki pendapatan yang tinggi sehingga mampu menyekolahkan anaknya sampai jenjang tertinggi.Indikator pendidikan juga dapat dilihat dari angka partisipasi penduduk dalam pendidikan. Di negara maju, hampir semua warganya mampu menamatkan pendidikan sampai jenjang sekolah menengah atas, bahkan SHUJXUXDQWLQJJL.DUHQDLWXDQJNDPHOHNKXUXIQ\DMXJDWLQJJLTabel 1.7 Tingkat Melek Huruf di Indonesia dan Beberapa Negara MajuNoNama NegaraAngka Melek Huruf (%)Rata-Rata Lama Sekolah (tahun)1Amerika Serikat9716,52Jerman9916,33Jepang9915,54Inggris9916,25Prancis9916,06Indonesia87,912,7e. Kemajuan Teknologi yang TinggiPerkembangan industri di negara maju didorong oleh kemajuan teknologi. (NVSORLWDVL DWDX SHPDQIDDWDQ VXPEHU GD\D DODP PDNLQ PXGDK GDQ FHSDWdengan bantuan teknologi sehingga mampu memberikan hasil yang optimal. Negara yang tidak memiliki sumber daya alam pun, dengan teknologinya, mereka mampu mengolah sumber daya alam yang didatangkan dari negara lainnya sehingga memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi.
41Ilmu Pengetahuan Sosialf. Keadaan Sosial BudayaMasyarakat di negara maju memiliki pola pikir yang logis. Mereka tidak
Copyright © Ibu Im 2021